Sekilas Tentang Prosesor Intel Core Mobile

Dewasa ini penggunaan komputer sudah menjadi kebutuhan yang tidak hanya dikonsumsi oleh masyarakat yang melek IT, atau mahasiswa yang sedang menyusun tugas skripsi, atau pekerja kantoran yang setiap hari duduk diam di depan komputer. Penggunaanya meluas hingga ke pelosok kampung dan bukan barang teknologi yang terkesan mewah lagi. Bukan hanya dipegang oleh mereka yang berpenampilan intelek, mereka yang udik pun sudah lihai memainkan jemari mereka di papan keyboard. Warung internet pun bertebaran menjadi tempat tongkrongan para bocah-bocah cilik gamer usai pulang sekolah, atau sebagai tempat pelarian utama jika sedang bolos sekolah. Imbas dari teknologi memang selalu punya dua mata sisi, negatif dan positif. Namun, sobat Cafeteria, kali ini kami tidak akan membahas soal dampak teknologi tersebut. Kami ingin beri informasi soal “otak” dari teknologi komputer tersebut, yaitu prosesor. 

Apa itu prosesor? Adalah suatu sirkuit elektronik yang melakukan operasi pada beberapa sumber data eksternal, biasanya memori atau aliran data lainnya. Prosesor sendiri adalah banyak macam, seperti: CPU (Central Processing Unit), GPU (Graphics Processing Unit), Sound chip, dan lain-lain. Nah, yang kami ingin bahas adalah “otak” dari komputer yang paling utama, yaitu CPU (Central Processing Unit). 

Apa itu Central Processing Unit (CPU)? Adalah sirkuit elektronik dalam komputer yang menjalankan instruksi program komputer dengan melakukan operasi aritmatika dasar, logis, kontrol dan input / output (I / O) yang ditentukan oleh instruksi. CPU sendiri lebih sering disebut prosesor atau mikroprosesor. Jadi kalau kita mendengar istilah prosesor maka lebih banyak ditujukan kepada CPU. Jadi sebutan prosesor selanjutnya dalam postingan ini maksudnya adalah CPU.

Prosesor mempunyai banyak merk sesuai dengan pabrikannya. Dua yang paling terkenal dan paling banyak digunakan adalah Intel dan AMD. Keduanya saling bersaing merebut pangsa pasar. Prosesor keluaran Intel dan AMD, masing-masing punya kelemahan dan kelebihan, sehingga jika disandingkan, mereka punya keunggulan sendiri-sendiri. Kami tidak akan membahas tentang kelemahan dan kelebihan dari Intel dan AMD. Kami akan meruncing pembahasan tentang prosesor dari merk Intel.

Prosesor Intel merupakan produk dari Intel Corporation yang merupakan perusahaan multinasional berbasis di Amerika Serikal. Perusahaan yang berdiri pada tahun 1968 ini sudah banyak menghasilkan produk prosesor. Prosesor sendiri ada dua macam, yaitu prosesor untuk komputer desktop (PC) dan prosesor untuk mobile (Laptop). Pembahasan kita akan ditujukan ke prosesor untuk mobile.

Sebagaimana disinggung di atas bahwa produk keluaran Intel sangat banyak bahkan untuk lini mobile-nya saja, sehingga kita hanya akan membahas produk terbaru Intel, yaitu prosesor mobile  Intel Core i3, i5, i7, dan i9 yang semuanya sudah memasuki Generasi ke-8.

Intel Core i9

Keluaran terbaru produk prosesor intel mobile adalah prosesor Intel Core i9-8950HK generasi ke-8 yang telah di-launching pada 2 April 2018 lalu seharga $583. Prosesor ini memiliki 6 core, 12 thread, dan Cache 12 MB.

Intel Core i7

Prosesor ini dilengkapo dengan Turbo Boost Technology 2.0 untuk meningkatkan daya dan responsivitas dan Thunderbolt 3 untuk meningkatkan kecepatan transfer data. Prosesor Intel Core i7 dengan akhiran huruf H memiliki jumlah core 6, thread 12, dan cache sebesar 9 MB. Sementara yang akhiran U memiliki jumlah core 4, thread 8, dan cache 8 MB.

Intel Core i5

Prosesor ini memiliki jumlah core 4, thread 8, cache 8 MB (H) dan 6 MB (U), serta dilengkapi dengan Tubro Boost Technology 2.0.

Intel Core i3

Prosesor ini merupakan kelas entry sehingga hanya dibekali core 2, dan thread 4, serta cache sebesar 4 MB.

Jika kita melihat spesifikasi prosesor intel generasi ke-8 dan kita bandingkan dengan prosesor intel prosesor sebelumnya memiliki peningkatan yang cukup signifikan, sehingga memilih prosesor bukan dari angka setelah huruf depannya melainkan dari generasi keberapa prosesor tersebut.

Misalkan kita memiliki prosesor i5-3320M, kita mungkin akan menganggap bahwa prosesor ini lebih tinggi kinerjanya dari prosesor i3. Benarkah? Belum tentu, bisa jadi sama, atau bahkan lebih tinggi yang i3 jika prosesornya dari Generasi ke-8. Prosesor i5-3320M, dari angkanya saja (angka 3 pada digit pertama) itu menunjukkan bahwa prosesor ini berasal dari Generasi ke 3. Kalau kita cek spesifikasinya, maka prosesor tersebut hanya memiliki jumlah core 2, dan cache 3. Bukankah spesifikasi itu hampir setara dengan prosesor i3 dari Generasi ke-8 (bahkan lebih baik)? 

Prosesor Intel Generasi terbaru meskipun dari core i3 memang lebih mahal dari generasi sebelumnya. Maka pintar-pintarlah memilih prosesor, kalau perlu buatlah perbandingan terlebih dahulu. Namun jangan lupakan RAM dan pemakaian SSD sebab itu juga akan menunjang kinerja laptop secara keseluruhan. 

Nah, sobat Cafeteria, sekian dulu pembahasan sekilas tentang prosesor Intel Core Mobile ini. Meski hanya sekilas semoga dapat memberi wawasan.