Mengenal Andy Rubin Creator Android

Andy Rubin (sumber: Essential.com)

Jika kalian pengguna smartphone non Windows Phone dan non iPhone, maka kalian adalah pengguna smartphone Android. Ya, tentu saja sebab Android merajai hampir seluruh smartphone yang beredar di dunia pada hari ini. Android sendiri sebenarnya adalah sistem operasi yang berbasis Linux (menggunakan kernel Linux) buatan Linus Torvalds, namun oleh Andy Rubin diciptakan dan dikembangkan sehingga menjadi sistem operasi untuk digunakan pada perangkat layar sentuh, yaitu smartphone dan komputer tablet. Untuk mengembangkan Android, Andy Rubin bersama dengan rekan-rekannya, yaitu Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White mendirikan perusahaan Android, Inc pada  Oktober 2003 di Palo Alto, California dengan dukungan finansial dari Google, sebelum akhirnya Google mengakuisisinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini kemudian dirilis secara resmi ke publik pada tahun 2007, dan setahun kemudian pada September 2008 dirilis HTC Dream, smartphone pertama yang menggunakan sistem operasi Android dan mulai dijual pada bulan Oktober pada tahun yang sama.


Andy Rubin atau nama lengkapnya Andrew E. Rubin adalah seorang programmer, insinyur, pengusaha, dan kapitalis ventura lahir pada 13 Maret 1963 di Chappaqua, New York. Ayahnya seorang psikolog yang kemudian mendirikan perusahaan direct marketing untuk produk-produk elektronik terbaru. Hal inilah yang melatarbelakangi Andy Rubin menaruh minta pada gadget dan mambangun mesin pintar. Selain telah banyak berkiprah pada banyak perusahaan teknologi, diketahui juga ia dan istrinya memiliki dan menjalankan usaha Voyageur du Temps, sebuah toko roti di Los Altos, California.



Andy Rubin menamatkan SMA-nya di Horace Greeley High School di Chappaqua pada tahun 1981. Kemudian melanjutkan kuliah S1 mengambil jurusan Ilmu Komputer di Utica College, New York hingga lulus pada tahun 1986. Setelah lulus, ia langsung bekerja sebagai teknisi robotika di perusahaan Carl Zeiss AG hingga tahun 1989. Kemudian bekerja di Apple bagian manufacturing engineer sampai tahun 1992, sebelum akhirnya bekerja untuk General Magic yang merupakan bagian dari unit usaha Apple untuk mengembangkan Magic Cap, yaitu sistem operasi dan interface untuk perangkat genggam. Tahun 1995, Andy Rubin keluar dari Magic Cap setelah perusahaan tersebut gagal, dan kemudian bergabung dengan Artemis Research, perusahaan yang didirikan oleh Steve Perlman. Artemis Research kemudian menjadi WebTV dan kemudian diakuisisi oleh Microsoft. Tahun 1999, Andy Rubin mulai mendirikan perusahaan pertamanya, Danger Inc, bersama dengan Matt Hershenson dan Joe Britt. Danger Inc merupakan perusahaan pembuat ponsel yang bernama Sidekick T-Mobile (sebelum akhirnya menjadi Danger Hiptop) yang merupakan ponsel pertama yang terhubung ke internet dan berkemampuan seperti PDA. Empat tahun kemudian setelah mendirikan Danger Inc, Andy Rubin keluar dan ikut mendirikan perusahaan baru bernama Android Inc. Ada yang menarik seputar penamaan perusahaannya mengapa diberi nama Android, latar belakangnya adalah kegemaran Andy Rubin sejak kecil pada robot sehingga orang-orang yang mengenalnya memanggilnya dengan nama Android. Setelah Android Inc dibeli oleh Google pada tahun 2005, secara otomatis Andy Rubin juga bekerja untuk Google. Jabatannya di Google sebagai Wakil Presiden Senior yang memiliki tanggung jawab terhadap Android. Tahun 2013, kemudian berpindah mengelola divisi robotika Google, termasuk perusahaan Boston Dynamics yang dibeli Google. Tahun 2014, Andy Rubin keluar dari google dan mendirikan perusahaan inkubator startup yang bernama Playground Global di bidang usaha kecerdasakan buatan (AI) dan menciptakan perangkat keras generasi terbaru. Tahun 2015, ia bermitra dengan Redpoint Ventures yang merupakan perusahaan firma modal ventura Amerika. Pada tahun yang sama, Andy Rubin mendirikan dan memimpin Essential Products Inc. Essential Products adalah perusahaan startup yang mengembangkan dua produk, smartohone Essential dan Essential Home, yaitu smartphone yang menggunakan Ambient OS.  Pada Agustus 2017, perusahaan startup ini berkembang menjadi unicorn bersamaan dengan diluncurkannya smartphone Essential ke pasar, namun sayangnya Essential memiliki banyak masalah dan keluhan sejak pemesanan hingga smartphone itu berada di tangan pengguna. Pada Januari 2018, Essential berhasil dengan cepat menerima patch untuk memperbaiki kerentanan Meltdown dan Spectre. 25 Mei 2018, Essential Products tidak melanjutkan atau membatalkan pengembangan smartphone terbaru berikutnya, dan dikabarkan bahwa perusahaan tersebut akan dijual.



Andy Rubin tetaplah sosok fenomenal dibalik kesuksesan Android yang kini dipegang Google. Alasannya membuat smartphone sendiri, yaitu Essential adalah karea ia sebagai pencipta Android merasa bertanggung jawab dengan keadaan ekosistem Android pada saat ini.



Mengenai perusahaan Essential Products yang nampaknya tak bertahan lama di tangan Andy Rubin, padahal Essential Phone adalah salah satu smartphone revolusioner di bidang desain. Menjadi yang pertama dalam desain notch setelah iPhone X. Essential Phone hanya dapat terjual 5 ribu unit. Hal ini diperkirakan karena mengalami beberapa kali penundaan yang seharusnya dirilis pada Juni 2017.



Andy Rubin dikenal seorang yang geek, senang ngoprek, menyenangi hal-hal yang berbau teknologi canggih, bahkan rumahnya dan mainan helikopternya pun tak luput dari sentuhan kecerdasan buatan (AI). Apakah ia bisa disamakan dengan Elon Musk yang sama-sama visioner? Atau Steve Jobs (alm) dengan perusahaan Apple-nya ?